19 April 2013

Sejarah singkat dan makna hari buruh sedunia

Masyarakat internasional menilai tanggal 1 mei adalah hari yang penuh makna terutama bagi kaum buruh di seluruh dunia.Bermula dari peristiwa bersejarah yang terjadi pada hari sabtu 128 tahun silam mayday merupakan awal dari sejarah kebangkitan kaum buruh.Marilah sama-sama kita simak sejarah singkat dan makna hari buruh sedunia.


Pada 1 mei 1886 dianggarkan lebih dari 300.000 pekerja di Amerika serikat secara terpisah mengadakan demonstrasi besar-besaran menentang peraturan 15jam kerja perhari bagi buruh yang berlaku pada waktu itu.Bersama Federasi buruh Amerika di barisan depan mereka menuntut diberkukanya jam kerja yang lebih pendek yaitu 8 jam perhari.Pada awalnya demonstrasi berlangsung dengan tertib dan aman.Namun gelombang kemarahan kaum buruh semakin memuncak dipicu oleh penembakan yang dilakukan pihak kepolisian yang berusaha membubarkan demonstrasi aman tesebut.Belasan orang tewas dan berpuluh-puluh buruh yang lain diberitakan tercedera parah.Puncaknya terjadi ledakan bom yang juga menewaskan beberapa anggota kepolisian.

Sejarah-singkat-dan-makna-hari-buruh-sedunia
Picture by : jakarta.tribunnews.com
Singkat cerita pihak pemerintah Amerika telah menangkap puluhan orang yang notabene pemimpin kaum buruh yang melakukan demo tersebut.Pada akhirnya pengadilan telah memutuskan hukuman gantung kepada mereka,dan hukuman seumur hidup kepada sebagian yang lain.Perjuangan kaum buruh masih terus berlanjut.Mereka menuntut pembebasan pemimpin mereka yang dijatuhi hukuman seumur hidup.Pada tahun 1890 Konggres Buruh Dunia di Paris telah memutuskan 1 Mei sebagai mayday hari buruh sedunia yang terus diperingati sampai ke hari ini.Barulah kemudian pada  tahun 1893 tokoh-tokoh utama kaum buruh tersebut dibebaskan dan disambut dengan suka cita oleh kaum buruh sebagai pahlawan.Itulah sejarah singkat perjuangan keberhasilan kaum buruh dalam menentang peraturan jam kerja yang panjang.Dikutip oleh penulis dari berbagai sumber di Internet.

demonstrasi-kaum-buruh-indonesia-mayday-2013
Picture by : lensaindonesia.com
Lalu apa makna dari sejarah peristiwa 1 Mei yang kemudian dikenal Mayday dan diperingati sebagai hari buruh sedunia itu?

Setelah hampir 128tahun peristiwa bersejarah itu berlalu kini kaum buruh termasuk di Indonesia telah menikmati jam kerja yang lebih pendek berkat perjuangan mereka.Momentum tersebut diharapakan mampu melecutkan semangat kaum buruh memperjuangkan kesejahteraan bagi diri kaum buruh dan keluarganya. Karena pada kenyataanya kehidupan kaum buruh Indonesia masih kurang mendapat prioritas dari pemerintah.Berlakunya sistem kerja kontrak,outsourcing,kasus PHK sewenang-wenang,masalah Jamsostek, Asuransi kesehatan dan berbagai permasalahan lain masih menghantui dunia perburuhan Indonesia.termasuk lemahnya sistem perlindungan terhadap kaum Buruh terutama Buruh Migran TKI.Kasus pembunuhan, penderaan, pemerkosaan, hukuman mati yang menimpa para (TKI) pahlawan devisa negara juga masih saja terus berlaku.

Sungguh sangat disayangkan jika rakyat Indonesia yang jumlahnya berkisar antara 270juta jiwa dan diantaranya adalah berada pada tahap usia produktif, tidak bisa dimanfaatkan oleh pemerintah sebagai modal besar untuk menarik pelaburan yang secara langsung dapat meningkatkan kesejahteraan rakyat.Hal itu terjadi tentu juga dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti pemerintahan yang korup,birokrasi yang berbelit-belit,sistem dan penguat-kuasaan perundangan yang lemah,sarana dan infrastruktur asas yang minim, pencegahan dan penanggulangan bencana yang lamban kesemua masalah itu membuat pelabur Internasional enggan melirik dan mengetepikan Indonesia.

"Janganlah malu untuk belajar dan contohilah Malaysia negara yang lebih muda dan jauh lebih kecil wilayahnya berbanding Indonesia.Tetapi telah menunjukan kemajuan yang sangat pesat dalam pembangunan. Serta mampu memberi kesejahteraan kepada kaum buruh.Wujudnya Upah minimum pekerja Malaysia yang tinggi,simpanan hari tua (KWSP),jaminan kesehatan,uang pesangon,uang pensiun dan berbagai kemudahan lainya bagi kaum buruh Malaysia dalam jumlah yang lebih besar jelas merupakan satu bukti bahwa kaum buruh di Malaysia lebih diperhatikan dan berada pada kondisi yang jauh lebih baik berbanding kaum buruh kita sekarang ini".

"Rendahkan hati dan belajarlah bagaimana Malaysia berhasil menciptakan satu sistem dimana semua perusahaan wajib membayarkan tabungan hari tua bagi pekerjanya,sekurang-kurangnya 12% dari total gaji buruh setiap bulanya.Tundukan kepala dan belajarlah bagaimana Malaysia berhasil menarik pelaburan asing dalam jumlah yang besar walau kekurangan tenaga buruh dan mengimpor lebih dari 10juta buruh asing yang 2juta lebih diantaranya adalah tenaga buruh Indonesia".

Semoga dengan momentum Mayday peringatan hari buruh internasional pada tanggal 1 mei 2013 ini,pemerintah Indonesia dapat lebih memegang peranan dalam usaha meningkatkan kesejahteraan dan penghidupan yang layak bagi kaum buruh.Begitu juga kepada seluruh kaum buruh Indonesia di tanah air dan dimanapun kalian berada Salam persaudaraan dan tetaplah semangat dalam bekerja Tunaikanlah tanggung jawab dan kewajiban kita terlebih dahulu sebelum menuntut apapun yang seharusnya menjadi hak kita,hak kaum buruh Indonesia. 

Terbersit satu harapan Bersatulah buruh Indonesia.Majulah buruh migran, TKI Indonesia. Terimakasih sudah membaca artikel Sejarah singkat dan makna hari buruh sedunia dikutip oleh admin centraniaga Pulau Pinang, Malaysia 2013.

   

Baca Artikel terkait :



Posted by: Gogon Gepenk centraniaga Updated at: 00:20